Study enthusiastic novelty fully. Learn meaning to expose x'self you [at] this Wide [of] world Learn to remind, in fact unlikely you [of] soybean cake all answer. Learn to teach all important Iesson in life, that is humility to enquire.

Monday, May 29, 2006


PEMIMPIN MABUK RAKYAT SEKARAT

Pemimpin ada di mana-mana mualai dari rumah tangga sampai pemimpin sebuah negara. Pemimpin diangkat karena kemampuan yang dimiliki. Pemimpin juga diangkat juga karena memiliki kharisma. Kemampuan dan kharisma membuat pemimpin menjadi dihormati dan disegani. Namun juga jangan lupa bahwa seorang pemimpin juga manusia yang tentunya memilliki sifat khilaf dan salah, seberapa jauh kemudian kesalahan tersebut berpengaruh bagi warga yang dipimpin, itu persoalan yang kemudian harus dibahas warga dan atasan pemimpin tersebut.
Perihal kepemimpinan tersebut ada contoh yang patut menjadi perhatian kita semua. Sebuah negeri yang terdapat di atas bukit nun jauh di sana. Ada seorang pemimpin yang memiliki kebiasaan buruk bagi banyak orang, walaupun di daerah itu kebiasaan tersebut adalah hal yang biasa. Kebiasaan tersebut tidak berpengaruh jika si pelaku tersebut bukan seorang pemimpin yang membawahi banyak warga. Karena pelaku seorang pemimpin, maka kebiasaan yang biasa itu tentunya tidak biasa dan tidak patut lagi untuk dikerjakan
Kebiasaan yang dilakukan pemimpin tersebut menyebabkan ketidak pedulian kepada warganya. Banyak kegiatan yang batal atau tertunda karena pemimpin tersebut tidak hadir tanpa alasan yang jelas. Sebagai contoh sebuah perkampungan yang masih dalam wilayahnya akan mengadakan pelantikan pengurus posyandu. Kegiatan tersebut gagal lagi karena pemimpinnya tidak datang untuk kesekian kalinya dan lagi-lagi tanpa alasan pasti. Setelah diusut ternyata pemimpin ini suka pergi pada siang atau malam hari ketempat yang jauh dan menghabiskan minuman beralkohol dalam jumlah banyak sampai teller. Kebiasaan itu jika dilakukan pada malam hari sampai masuk dalam got dan terkadang tidur di jalan-jalan.
Melihat dan memperhatikan kebiasaan pemimpin tersebut, kemudian saya terbayang dengan kondisi Yogyakarta atau Jawa Tengah yang hancur karena bencana alam. Satu hal yang kita pahami bersama bahwa bencana alam terjadinya tidak pilih waktu siang atau malam. Saat bencana alam tersebut melanda, sudah semestinya semua pemimpin, baik pemimpin dengan pemimpin yang lain harus bergandengan tangan, begitu juga antara pemimpin dengan rakyatnya. Jangan sampai mabok apalagi kemudian teler ditengah kepentingan rakyatnya yang sedang mengalami duka seperti sekarang. Setelah pikiranku melayang sampai ke Yogya, pikirankun kembali lagi ke negeri yang pemimpinnya punya kebiasaan mabuk tersebut. Terbayang bagaimana jika bencana alam tersebut melanda negerinya. Bukan pemimpin yang memperhatikan rakyatnya, malah sebaliknya, rakyat repot memperhatikan pemimpinnya yang nyungsep got. Dan tentunya saat itu karena sang pemimpin lagi masuk got, bisa dibayangkan kondisi rakyatnya, seperti ayam kehilangan induknya. Namun untungnya hal di atas Cuma bayangan penulis, dan mudah-mudahan tidak akan terjadi.
Satu hal yang menjadi perhatian semua terutama masyarakat jika dalam mencari pemimpin harus memilih yang jauh dari kebiasaan tersebut di atas. Juga untuk seorang atasan yang memiliki kebijakan yang penuh jika pemimpin yang ada di bawahnya bukan memperhatikan tapi merusak rakyatnya harus ditindak.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home